Bismillah.. semoga bisa istiqomah menulis di sini.. setelah seiprit tulisan sebelumnya yang sudah lampau hehe..
Alhamdulillahirabbil'alamin.. Allah SWT karuniakan kepada saya dan Pak Ikmal satu detak, buah cinta kami, karunia cinta-Nya.. setelah 7 bulan menanti dan berikhtiar. Kini, ia berusia 5 bulan kandungan. Hai cadebay, ini Ibu.. yang insyaAllah akan menjaga dan melindungi mu setiap waktu :)
Setiap Ibu dekapkan tangan ini di dada, di jantung Ibu, tangan lainnya segera mendekap di bagian bawah perut, ya.. di rahim tempat mu bermain-main, melayang-layang, berputar-putar. Berbeda dengan di dada yang langsung ketemu detaknya, tangan di posisi rahim ini sering kali bergeser berkali-kali untuk mencari detakmu. Detak malaikat kecil ajaib, yang seolah menjawab degup jantung khawatir ibunya. Nak, meskipun Ibu belum terlalu merasakan gerakan mu, tenangkan ibu dengan detakmu ya. Detak kedua yang beriringan dengan detak jantung Ibu..
Kamis, 01 November 2018
Sabtu, 06 Mei 2017
Story In Purwokerto
Postingan ini bukan untuk bahas travelling di Purwokerto, tapi buat bahas tentang On Job Training di Kantor Telkom Purwokerto, judulnya sok sok an aja hehe.
Orientasi selama satu bulan di Telkom Gegerkalong, Bandung ditutup dengan Malam Pengantar Tugas pada tanggal 28 April. Setelah acara tersebut selesai, pengumuman penempatan untuk OJT-1 dipublish. Saya bersama 7 orang teman lain mendapat lokasi penempatan di Purwokerto.
Purwokerto itu dimana? itu kalimat yang pertama terucap, kok kayanya jauh wkwk.
Saya ingin berbagi tentang.. ternyata banyak sekali hikmah yang saya rasakan selama proses ini dilakukan, dari awal perjalanan hingga waktu sekarang saya menulis, tepatnya baru seminggu saya di purwokerto.
Saya berkenalan lebih jauh dengan teman-teman seperjuangan disini. Pascal, Garizah, Bestama, Dendy, Himawan, Rexy, dan Ruben. Semua punya karakter unik masing-masing. Saya bersyukur bertemu dan berinteraksi dengan mereka. Memahami karakter manusia memang punya tantangan tersendiri. Berbeda ketika kuliah di Teknik, yang mayoritas interkasinya dengan perangkat-perangkat listrik dan elektrik wkwk.
OJT dimulai..
Di witel Purwokerto, delapan peserta OJT dibagi ke dalam empat unit berbeda. Pascal dan Rexy di Unit Customer Service, Gary dan Hima di Unit BGES, Bestama dan Dendy di Unit Akses, saya dan Ruben di Unit War Room. Setiap witel punya kebijakan masing-masing terkait pembagian ini. Waktu di Bandung, kabar terakhir, kita semua ditempatkan di Unit Sales masing-masing witel atau datel, tapi ternyata tidak semua menerapkan sesuai dengan kabar terakhir tersebut. Termasuk di witel Purwokerto ini, yang kita disebar di beberapa unit. GM Purwokerto berharap, dalam dua bulan periode OJT-1 ini, kita bisa mendapat gambaran bisnis proses area operasi witel secara lebih menyeluruh.
Ketika di kantor, menjalin komunikasi dengan para senior leader yang sudah berpengalaman menjadi tantangan tersendiri. Bagaimana bisa memahami apa yang beliau sampaikan, menunjukkan respect kita ke mereka, sampai bisa bercanda dengan mereka.
Selama semiggu disini, salah satu senior leader menyatakan bahwa sebenarnya besar harapan mereka terhadap generasi-generasi muda Telkom. Pada intinya, mereka membutuhkan ide-ide kreaif ala anak muda yang out of the box untuk mensolusikan permasalahan yang ada di sini, apa root cause analysis dari masalah yang dihadapi dan apa opportunity for improvement yang bisa kita lakukan.
Semoga seiring dengan berjalannya waktu, kita disini bisa bersama-sama menjadi bagian kecil dari solusi yang dihasilkan nanti, aamiiin.
to be continued :)
Kamis, 15 Oktober 2015
See U on Top, Rohis SPJ 17
#Yukkumpullagi
Itu hastag yang beredar selama dua mingguan di grup WA Taman Ukhwah Rohis SPJ 17. Tepat, 14 Oktober tahun ini kita bisa bersilaturahim, mewujudkan wacana yang telah lama digaungkan atas inisiatif Mbak Sekar yang de bes pokoknya.
Setelah banyak persiapan dilakukan, akhirnya hari itu kita berkumpul. Bagaimana acaranya dimulai? saya juga ga tau, karena datangnya di penghujung acara ekekeke, tapi ga mengurangi rasa senang bisa bertemu dengan kalian semua.
Setiap dari kita yang datang bercerita tentang aktivitasnya hari ini dan harapannya di masa yang akan datang. Meskipun pasti tak semua diungkapkan, tapi senang dan tenang rasanya mengetahui kabar kalian yang alhamdulillah sehat dan baik-baik saja. Terimakasih banget buat temen-temen Rohis SPJ 17. Di grup ini saya belajar banyaaak hal. Kalian hebat. Kita bertebaran. Ada yang sedang meniti karir di airline, ada beberapa yang bekerja di operator telekomunikasi, ada yang masih aktif di kampus, ada yang di pemerintahan, ada beberapa yang sudah punya malaikat kecil :"), ada yang masih Allah siapkan rezekinya, ada yang merantau, dan ada juga yang sedang membuka sembilan pintu rezeki :).
Banyak sharing yang kita lakukan, banyak juga gaje gaje lain yang disharingkan :p. Ilmu dan wawasan tentang banyak hal saya dapatkan disini. Meskipun belum ada pakar atau narasumber tertentu, tapi saya merasa inilah asiknya belajar dan betukar pikiran. Tak sedikit juga harapan-harapan yang kita minta untuk saling diaminkan. Semoga Allah meliputi kita dalam kebaikan dan kita bisa bertemu dalam keadaan yang jauh lebih baik. See U on Top, Rohis SPJ 17 :")
12:36 16102015
Slipi, Jakarta Barat
Itu hastag yang beredar selama dua mingguan di grup WA Taman Ukhwah Rohis SPJ 17. Tepat, 14 Oktober tahun ini kita bisa bersilaturahim, mewujudkan wacana yang telah lama digaungkan atas inisiatif Mbak Sekar yang de bes pokoknya.
Setelah banyak persiapan dilakukan, akhirnya hari itu kita berkumpul. Bagaimana acaranya dimulai? saya juga ga tau, karena datangnya di penghujung acara ekekeke, tapi ga mengurangi rasa senang bisa bertemu dengan kalian semua.
Setiap dari kita yang datang bercerita tentang aktivitasnya hari ini dan harapannya di masa yang akan datang. Meskipun pasti tak semua diungkapkan, tapi senang dan tenang rasanya mengetahui kabar kalian yang alhamdulillah sehat dan baik-baik saja. Terimakasih banget buat temen-temen Rohis SPJ 17. Di grup ini saya belajar banyaaak hal. Kalian hebat. Kita bertebaran. Ada yang sedang meniti karir di airline, ada beberapa yang bekerja di operator telekomunikasi, ada yang masih aktif di kampus, ada yang di pemerintahan, ada beberapa yang sudah punya malaikat kecil :"), ada yang masih Allah siapkan rezekinya, ada yang merantau, dan ada juga yang sedang membuka sembilan pintu rezeki :).
Banyak sharing yang kita lakukan, banyak juga gaje gaje lain yang disharingkan :p. Ilmu dan wawasan tentang banyak hal saya dapatkan disini. Meskipun belum ada pakar atau narasumber tertentu, tapi saya merasa inilah asiknya belajar dan betukar pikiran. Tak sedikit juga harapan-harapan yang kita minta untuk saling diaminkan. Semoga Allah meliputi kita dalam kebaikan dan kita bisa bertemu dalam keadaan yang jauh lebih baik. See U on Top, Rohis SPJ 17 :")
 | |||||||||
| Akhwat : Suci, Yanti, Tri | Risma, Tyas, Sekar, Tika, Yudith, Zahra, Ikhwan : Refa, Alvin, Fathin, Jundi, Alfahrul, Luthfi | Ryan, Bonang, Gepe, Wiguna, Dwiki |
12:36 16102015
Slipi, Jakarta Barat
Jumat, 09 Oktober 2015
Big Opportunity :)
Tepat 1 Oktober, saya memulai kehidupan pascakampus saya di dunia kerja. Bersyukur, Alhamdulillah akhirnya bisa mendapat pekerjaan sesuai dengan peminatan ilmu yang saya ambil di kampus, meskipun tidak terlalu 'teknis' :) Teringat kata seseorang bahwa dunia kerja is a "big opportunity". Belakangan ini, sering kali terpikir, peminatan ilmu yang saya ambil kok kayanya bersifat profit oriented sekali. Seperti kurang unsur sosialnya, unsur dimana ada kemanfaatan yang jelas disitu. Sepertinya, pengguna teknologi yang ilmunya saya pelajari ini kebanyakan memanfaatkannya lebih untuk hiburan (entertainment). Melihat kenyataan sekarang, dimana kita cenderung dimanjakan oleh teknologi, termasuk saya :"
Saya suka hal-hal yang berbau pengabdian masyarakat hehe. Mungkin karena sesuatu yang berbau sosial itu jelas manfaatnya untuk orang lain. Tetapi saya tetap mengambil langkah sesuai rencana awal yaitu mencari pekerjaan setelah lulus dari jenjang S1. Hal ini karena my motivator selalu muncul kala keraguan ini muncul. Ya orang tua saya, Ibu, Bapak. Jalan ini adalah harapan mereka. Dengan segala keterbatasan saya, saya hanya ingin menuruti perintah mereka.
Dan kata "dunia kerja is a big opportunity" menjadi tambahannya. Dunia kerja adalah tempat di mana kita tidak hanya bertemu dan bergaul dengan orang yang usianya hanya lebih tua 3 atau 4 tahun dari kita -seperti di kampus-, tetapi juga bertemu dengan mereka yang telah berpuluh-puluh tahun bekerja di perusahaan tersebut. Mereka adalah orang yang telah punya banyak ilmu dan pengalaman. Bagaimana cara kita menghadapi dan bersosialisasi dengan mereka? It's a big opportunity jika kita mau belajar melakukan adaptasi dengan mereka. Waktu kerja yang rutin dari pagi jam 8 hingga jam 5 sore membuat kita tidak sebebas waktu kuliah. Padahal urusan kita mungkin tidak berkurang atau malah bertambah. Ketika kerja, bagaimana kita bisa mengatur waktu agar tidak monoton pergi pulang kantor dan tidur panjang waktu libur, tetapi juga bisa bermanfaat untuk orang sekitar? Jika kita perlahan bisa mengaturnya, it is a big opportunity bagi kita untuk memahami manajemen waktu. Ketika sudah punya penghasilan sendiri, bagaimana kita membuat pengeluaran kita lebih efisien, sehingga uangnya bisa kita infaqkan lebih banyak daripada ketika kita mahasiswa? It is a big opprtunity untuk kita belajar saling berbagi. Dan masih banyak big big big opprtunity lainnya yang bisa kita rasakan ketika masuk ke dunia pascakampus :)
Dari situ jadi berpikir, banyak jalan bagi kita untuk memberi kebermanfaatan jika ada niat sungguh-sungguh. Yuk jadikan pekerjaan kita sebagai jalan menambah kebaikan, supaya Allah ridha :) Saling mendoakan ya kawan... dan selamat berpetualang :D
Saya suka hal-hal yang berbau pengabdian masyarakat hehe. Mungkin karena sesuatu yang berbau sosial itu jelas manfaatnya untuk orang lain. Tetapi saya tetap mengambil langkah sesuai rencana awal yaitu mencari pekerjaan setelah lulus dari jenjang S1. Hal ini karena my motivator selalu muncul kala keraguan ini muncul. Ya orang tua saya, Ibu, Bapak. Jalan ini adalah harapan mereka. Dengan segala keterbatasan saya, saya hanya ingin menuruti perintah mereka.
Dan kata "dunia kerja is a big opportunity" menjadi tambahannya. Dunia kerja adalah tempat di mana kita tidak hanya bertemu dan bergaul dengan orang yang usianya hanya lebih tua 3 atau 4 tahun dari kita -seperti di kampus-, tetapi juga bertemu dengan mereka yang telah berpuluh-puluh tahun bekerja di perusahaan tersebut. Mereka adalah orang yang telah punya banyak ilmu dan pengalaman. Bagaimana cara kita menghadapi dan bersosialisasi dengan mereka? It's a big opportunity jika kita mau belajar melakukan adaptasi dengan mereka. Waktu kerja yang rutin dari pagi jam 8 hingga jam 5 sore membuat kita tidak sebebas waktu kuliah. Padahal urusan kita mungkin tidak berkurang atau malah bertambah. Ketika kerja, bagaimana kita bisa mengatur waktu agar tidak monoton pergi pulang kantor dan tidur panjang waktu libur, tetapi juga bisa bermanfaat untuk orang sekitar? Jika kita perlahan bisa mengaturnya, it is a big opportunity bagi kita untuk memahami manajemen waktu. Ketika sudah punya penghasilan sendiri, bagaimana kita membuat pengeluaran kita lebih efisien, sehingga uangnya bisa kita infaqkan lebih banyak daripada ketika kita mahasiswa? It is a big opprtunity untuk kita belajar saling berbagi. Dan masih banyak big big big opprtunity lainnya yang bisa kita rasakan ketika masuk ke dunia pascakampus :)
Dari situ jadi berpikir, banyak jalan bagi kita untuk memberi kebermanfaatan jika ada niat sungguh-sungguh. Yuk jadikan pekerjaan kita sebagai jalan menambah kebaikan, supaya Allah ridha :) Saling mendoakan ya kawan... dan selamat berpetualang :D
Selasa, 07 Oktober 2014
Hikmah Idul Adha :)
Sebuah momen pengingat
sejarah, sejarah kecintaan dua insan pilihan Allah yang tiada tara
Sebuah momen pengingat
sejarah, sejarah kekuasaan Allah yang mengganti tubuh Ismail ‘alaihissalam yang akan disembelih
dengan seekor domba
Sebuah ujian, ujian
untuk menunjukkan bahwa Ibrahim ‘alaihissalam benar-benar kekasih Allah
Sebuah momen untuk
kembali dekat dengan-Nya melalui perantara kurban, bukan hanya denga-Nya, tapi
juga dengan mereka, mereka yang membutuhkan dan ada di sekitar kita
Idul Adha..
Pada hari itu hewan
kurban akan disembelih. Mereka akan menjadi perantara kebaikan antara makhluk
yang paling sempurna dengan Sang Pencipta yang Maha Sempurna.
Hikmah yang bisa kita
petik dari ditetapkannya Hari Raya Idul Adha oleh Allah SWT, di antaranya:
Selasa, 29 Juli 2014
Kapan
Waktu kecil, pernah ada dalam dekapannya, tapi gak ingat seperti apa rupanya
ya mungkin karena masih kecil, dia gak pernah datang lagi sejak itu, ya seingatku gak pernah
Sekarang aku ingin banget sebenarnya bertemu, hanya ingin memastikan seperti apa rupanya, apakah mirip dengan ku? entahlah, kapan ya waktunya? kemana aku harus mencarinya?
Dia jahat
sebenarnya...
Sekitar sebelas tahun kemudian, Allah kabulkan permintaan ku dengan memberi penggantinya
Semoga aku bisa berbakti, menjadi anak yang shalihah untuk mereka, ya mereka 1, 2, 3 orang :)
ya mungkin karena masih kecil, dia gak pernah datang lagi sejak itu, ya seingatku gak pernah
Sekarang aku ingin banget sebenarnya bertemu, hanya ingin memastikan seperti apa rupanya, apakah mirip dengan ku? entahlah, kapan ya waktunya? kemana aku harus mencarinya?
Dia jahat
sebenarnya...
Sekitar sebelas tahun kemudian, Allah kabulkan permintaan ku dengan memberi penggantinya
Semoga aku bisa berbakti, menjadi anak yang shalihah untuk mereka, ya mereka 1, 2, 3 orang :)
Senin, 28 Juli 2014
Akhirnya Bertemu
Sore itu, 25 Juli 2014 akhirnya atas izin Allah kita dipertemukan :)
tapi belum full tiiimmm, tapi alhamdulillah, tetep seneng bisa bertemu dengan penghuni taman ukhuwah ^^
mungkin diri ini kurang bisa menunjukkan rasa gembiranya, datar datar aja keliatannya
tapi sebenarnya, dalam hati ini rasanya bahagiaaa :), tersemat do'a untuk kalian, semoga Allah selalu menjaga, semoga Allah selalu mudahkan, semoga Allah jadikan kita muslim yang mulia dengan ranahnya masing-masing, dan semoga kelak Allah pertemukan kita di jannahNya.
dariku yang masih menjadi anak di sudut ruang, yang bertepuk tangan gembira melihat temannya menang dalam perlombaan :)
Semangaaat :D
tapi belum full tiiimmm, tapi alhamdulillah, tetep seneng bisa bertemu dengan penghuni taman ukhuwah ^^
mungkin diri ini kurang bisa menunjukkan rasa gembiranya, datar datar aja keliatannya
tapi sebenarnya, dalam hati ini rasanya bahagiaaa :), tersemat do'a untuk kalian, semoga Allah selalu menjaga, semoga Allah selalu mudahkan, semoga Allah jadikan kita muslim yang mulia dengan ranahnya masing-masing, dan semoga kelak Allah pertemukan kita di jannahNya.
dariku yang masih menjadi anak di sudut ruang, yang bertepuk tangan gembira melihat temannya menang dalam perlombaan :)
Semangaaat :D
Langganan:
Postingan (Atom)
